9 Kiat UMKM Sukses di Era Digital

UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) saat ini memang sedang menjadi fokus pemerintah karena memiliki potensi besar khususnya dalam laju perekonomian masyarakat. Tak hanya sekadar menyalurkan ide-ide kreatif, tetapi juga bisa membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain. Lalu, apa saja kiat UMKM sukses di era digital ini? 

Seperti yang kita tahu, bahwa perkembangan bisnis UMKM di Indonesia sangat pesat. Namun jumlah UMKM yang banyak di Indonesia ternyata juga menimbulkan beberapa tantangan bagi para pelaku pelaku bisnis tersebut karena sebagian ada yang gagal atau gulung tikar. Demi menghindari hal tersebut, simak yuk beberapa kiat UMKM sukses di era digital ini. 

Kiat UMKM Sukses di Era Digitalisasi

1. Penting untuk memahami kebutuhan pasar

Langkah pertama yang perlu kamu lakukan untuk bisa sukses di era digitalisasi, adalah mengetahui kebutuhan pasar. Penting untuk memperhatikan produk apa yang saat ini dibutuhkan oleh masyarakat. Poin penting ini akan sangat membantu UMKM milikmu sukses karena memiliki produk yang sesuai dengan permintaan pasar.

Baca Juga: Cara Efektif Membaca Tren Konsumen

2.  Pelajari tentang produk kompetitor

Selain harus fokus pada usaha sendiri, kamu juga harus bisa mengamati hingga mempelajari produk yang ditawarkan oleh pesaing. Kamu harus mengetahui kelebihan dan kekurangan dari produk yang dijual oleh kompetitor. Hal tersebut perlu dilakukan agar bisa meningkatkan kualitas yang dimiliki oleh usahamu, apa saja yang sekiranya perlu diubah atau ditambahkan. 

3. Pastikan memiliki kualitas yang baik

Tak hanya sekadar barang yang dibutuhkan oleh pasaran, kualitas produk yang dijual pun juga harus baik. Kualitas produk ataupun jasa yang kamu jual tentu harus memiliki mutu dan kualitas baik, ini tentu menjadi standar utama ketika menjalankan UMKM. Ketika memiliki produk yang baik, tentu pelanggan akan siap membayar dengan harga lebih tinggi dari toko lainnya. Ingat juga soal pelayanan yah! 

‍

4. Memiliki rencana bisnis yang matang 

Trial and error ketika kamu melakukan sebuah usaha memang menjadi hal umum yang dilakukan oleh para pelaku bisnis. Justru ketika kamu tidak ingin mencoba hal baru dan tidak  belajar dari ahlinya, hal tersebut akan menghambat kemajuan usaha yang sedang dijalankan. Tidak mau mengeluarkan biaya untuk proses belajar, justru akan membuka peluang kegagalan yang besar dan kamu harus mengeluarkan biaya untuk hal tersebut. 

Jadi, ketika ingin menjalankan sebuah UMKM tentu perencanaan bisnis atau business plan yang matang ini sangat penting. Tidak hanya diperlukan pada saat memilih dan memulai suatu usaha, tetapi bisa juga digunakan untuk mengevaluasi sampai usaha terus berkembang.

Baca Juga: 4 Usaha Modal Kecil yang Layak Kamu Coba Saat Pandemi

5. Memiliki Standar Operasional Prosedur (SOP)

Perincian tentang rencana bisnis ini bisa disebut juga sebagai SOP. Melalui SOP dalam suatu perusahaan tentu sangat bermanfaat untuk menjaga konsistensi prosedur kerja dalam sebuah usaha.

Selain itu, juga memberikan konsistensi pada tanggung jawab dan wewenang serta mampu meminimalisir kesalahan karena langkah-langkah pekerjaan secara rinci sudah dijelaskan dalam SOP.  Kemudian memiliki SOP yang jelas juga berfungsi agar pekerjaan menjadi lebih mudah dalam pendelegasian karena pembagian pekerjaan lebih jelas.

6. Memiliki strategi usaha yang jelas

‍

Selain rencana bisnis seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kamu juga harus memiliki strategi dalam menjalankan UMKM. Hal ini digunakan sebagai cara untuk mengatasi permasalahan atau tantangan yang dihadapi di era digital.  Pastikan kamu memiliki strategi usaha jangka pendek, menengah atau jangka panjang dan juga dapat digunakan untuk bekerja sama dengan, supplier, bahkan dengan karyawan sendiri.

Baca Juga: Cara Mengelola Bisnis Online Agar Panen Cuan

7. Memperluas jaringan atau koneksi usaha 

Selanjutnya, membangun network atau jaringan juga menjadi faktor kesuksesan sebuah UMKM. Ketika memperluas koneksi usaha, tentu saja kamu akan memiliki berbagai cara untuk mengembangkan usaha, seperti melalui partnership yang bisa memberikan support dalam bentuk supplier, transporter, distributor, dan lain sebagainya.

8. Memanfaatkan media sosial sebagai sarana promosi di era digital

‍

‍

Promosi tentu menjadi hal penting agar merek bisnismu bisa semakin dikenal oleh banyak orang. Tak hanya membangun jaringan atau network secara offline, kamu juga dapat mempromosikan melalui media sosial. 

Promosi melalui media sosial ini terbilang cukup efektif di era digital karena lebih menghemat waktu dan mengurangi biaya operasional. Para pelaku UMKM kini sudah saatnya untuk belajar menggunakan berbagai media sosial seperti Email, Facebook, Twitter, hingga membuat blog atau website. 

9. Menggunakan aplikasi untuk kelola usaha

Terakhir sebagai kiat UMKM sukses dengan memanfaatkan kemajuan teknologi dan digitalisasi yang kini tengah berkembang pesat saat ini, salah satunya menggunakan sebuah aplikasi dengan beragam fitur-fitur seperti kasir online (digital) atau POS (Point of Sales), riwayat transaksi, pembukuan usaha untuk penjualan harian, penerimaan pembayaran cashless dengan scan QR , hingga analisa berdasarkan laporan penjualan yang bisa dijadikan sebagai salah satu strategi bisnis untuk kedepannya.

Pengoperasiiannya pun sangat mudah dan simple, di mana seluruh fitur-fitur pada aplikasi tersebut bisa digunakan hanya dengan satu device saja baik smartphone ataupun tablet . Bahkan perusahaan-perusahaan penyedia aplikasi usaha tersebut bisa di download di Google Play Store dan App Store.

Salah satu aplikasi usaha dengan fitur terlengkap adalah Youtap. Youtap, aplikasi yang diperuntukkan sebagai solusi digital untuk mengelola seluruh skala usaha mulai dari UMKM hingga Enterprise bisnis dengan skala besar. Untuk mengakomodir seluruh kebutuhan dalam pengelolaan usaha, Youtap juga memberikan kemudahan untuk pemilik usaha atau kamu yang ingin mulai usaha untuk mendaftarkan usahanya menjadi merchant dengan registrasi via web di https://mulaiusaha.youtap.id/.

‍