March 8, 2024

Keuntungan Bisnis Properti dan Tips Memulainya!

Punya banyak peminat di pasaran karena kebutuhan akan rumah, ruko atau untuk hal lain, berikut ini keuntungan bisnis properti dan tips memulainya.

POST EVENT 7.7 MOBILE
Isi Artikel

Kebutuhan akan rumah, toko atau ruang usaha memang terus meningkat dari waktu ke waktu, dan hal itulah yang membuat bisnis properti semakin banyak diminati hingga menghasilkan keuntungan cukup besar. Namun sayangnya masih banyak orang berpendapat bahwa untuk memulai bisnis properti hanya membutuhkan modal besar saja, padahal nyatanya juga perlu didukung dengan pengetahuan agar bisa memanfaatkan peluangnya. 

Pahami Tentang Bisnis Properti

keuntungan bisnis properti
gambar: freepik.com/rawpixel.com

Bisnis properti ini adalah sebuah bisnis yang bergerak di bidang kepemilikan aset untuk diperjual belikan, biasanya berupa rumah, apartemen, kos-kosan, toko, gedung perkantoran, pabrik atau bahkan villa. Bisnis properti ini tidak hanya memperjualbelikan aset saja tapi juga termasuk dalam sewa guna usaha. Selain itu, bisnis properti bisa dilakukan oleh perseorangan maupun perusahaan tertentu.  

Jenis Usaha Properti

Bisnis properti sendiri saat ini terbagi menjadi dua jenis yaitu yang bersifat konvensional dan syariah (di mana biasanya aturannya sesuai dengan syariat agama Islam). Berikut penjelasan mengenai kedua jenis usaha properti: 

1. Bisnis Properti Konvensional

Jenis pertama adalah bisnis properti konvensional yang pada umumnya mengikuti aturan berlaku di Indonesia. Bagi kamu yang belum mengetahui, aturan tersebut sudah tertuang pada Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor 11/PRT/M/2019 tentang Sistem Perjanjian Pendahuluan Jual Beli (PPJB) rumah.

2. Bisnis Properti Syariah

Kemudian jenis kedua yaitu bisnis properti syariah yang aturannya mengikuti konsep jual beli syariah Islam seperti: 

  • Pelaku bisnis properti syariah wajib untuk menghindari hal-hal yang dilarang dalam islam seperti pinjaman dengan riba atau bunga. 
  • KPR dapat menjadi mitra dengan bank syariah. 
  • Pastikan tidak terdapat unsur monopoli dan hindari ketidakpastian pada objek jual beli.
  • Pastikan seluruh transaksi menggunakan akad secara syariah. 
  • Pastikan untuk tidak melakukan suap. 
  • Bisnis properti syariah adalah model bisnis yang berlandaskan konsep jual beli syariah Islam.

BACA JUGA: Pelaku Bisnis Wajib Tahu, Ini Perbedaan B2B dan B2C yang Paling Mendasar

Lalu, Apa Saja Produk Bisnis Properti?

keuntungan bisnis properti
gambar: freepik.com/gpointstudio

Setelah memahami pengertian dan jenis-jenis bisnis properti di atas, kini perlu diketahui juga bahwa ada beberapa produk properti yang dikelompokkan menjadi 4 macam menurut tujuannya: 

1. Bangunan Residential

Produk bisnis properti pertama adalah bangunan residential yang diartikan sebagai tempat untuk dimanfaatkan sebagai hunian masyarakat. Dimana umumnya bangunan residential ini berupa rumah tinggal, perumahan, asrama, villa, rumah kost, atau apartemen.

Seperti yang kita tahu bahwa sebagian masyarakat Indonesia juga seringkali punya properti rumah lebih di berbagai wilayah. Tidak hanya untuk ditinggali, tapi juga dijadikan investasi. Hal itulah yang membuat lahan-lahan pemukiman semakin sempit dan berdampak pada peningkatan harga properti dari tahun ke tahun.

2. Bangunan Komersial

Selanjutnya adalah properti yang berupa bangunan komersial. Ini biasanya digunakan untuk kebutuhan komersial seperti perkantoran, pabrik dan lain-lainnya. Pemilik properti nantinya akan menyewakan bangunan miliknya sebagai gedung perkantoran atau perbelanjaan. Bangunan komersial ini biasanya berlokasi di tengah kota yang mobilitasnya mudah dijangkau oleh masyarakat.

3. Bangunan Khusus

Selain itu ada juga bisnis properti berupa bangunan khusus yang biasanya meliputi fasilitas umum seperti sekolah, bandara, tempat hiburan, tempat ibadah, terminal, dan lain-lainnya. 

4. Bangunan Industri 

Terakhir adalah bangunan industri yang biasanya berupa pergudangan, pabrik atau laboratorium pengembangan. Umumnya properti dengan jenis ini lokasinya berada di lahan luas dan jauh dari pemukiman warga.

Keunggulan Bisnis Properti

1. Nilai Jual Properti Selalu Naik 

Keunggulan pertama adalah nilai jual properti akan selalu naik karena kebutuhan manusia akan tempat tinggal terus meningkat. Dengan meningkatnya nilai jual properti tersebut tentu akan membuat kamu mendapatkan keuntungan banyak karena adanya pembagian komisi.

2. Mendapatkan Komisi

Selanjutnya, apabila kamu sebagai agen dari suatu bisnis properti maka bisa mendapatkan komisi secara penuh setiap kali berhasil terjual. Biasanya, perusahaan properti akan menerapkan sejumlah potongan komisi dari penjualan aset yang ada.

3. Tidak Ada Persyaratan Khusus

Setiap orang bisa mulai bisnis properti, baik sebagai pemilik, agen, atau makelar oleh karena itulah tidak ada persyaratan khusus yang perlu dilakukan. Sederhananya, kamu tidak perlu mengikuti pendidikan atau sekolah kejuruan tertentu, jadi cukup untuk belajar mengenai produk properti saja dan pantang menyerah.

BACA JUGA: 7 Peluang Usaha Rumahan yang Paling Menguntungkan

Cara Mudah Memulai Bisnis Properti 

keuntungan bisnis properti
gambar: freepik.com

Bagi kamu yang tertarik dengan bisnis properti, berikut ini beberapa cara mudah untuk melakukannya: 

1. Lakukan Riset Terlebih Dahulu 

Pertama, lakukan riset terhadap bisnis properti terlebih dahulu sesuai dengan kebutuhan. Nantinya data-data riset ini bisa digunakan sebagai penentu strategi untuk menjalankan bisnis properti kedepannya. 

2. Tentukan Strategi untuk Menjalankan Bisnis Properti

Setelah melakukan riset, kini saatnya untuk menentukan strategi bisnis. Apabila target pasaranmu adalah mahasiswa maka tidak ada salahnya untuk memiliki bangunan di sekitaran kampus dan menyewakan tempat kos-kosan. 

3. Persiapkan Diri Agar Punya Keahlian Berbicara yang Menjual

Kemudian pastikan kamu memiliki keterampilan berbicara yang baik dan cukup menjual. Pasalnya, melalui kemampuan komunikasi yang baik, kamu bisa menyampaikan informasi dengan tepat dan jelas. Hal ini pun akan membuat klien tertarik untuk beli properti yang kamu tawarkan. 

4. Lakukan Kerjasama dengan Developer

Selanjutnya cobalah untuk melakukan kerjasama dengan para developer. Bagi kamu yang tidak memiliki banyak modal, bisa mencoba untuk berkolaborasi dengan para developer untuk menjadi bagian dari agensi mereka. Pastikan memahami dengan properti yang akan dijual mulai dari harga, lokasi, fasilitas, infrastruktur, kebutuhan bisnis, iklim, lokasi-lokasi terdekat dari transportasi umum mana saja, akses terdekat hingga informasi apakah daerah tersebut rawan banjir atau tidak. 

6. Bangun Branding Bisnis

Walaupun bisnis properti ini bisa dijalankan sendiri hanya dari promosi mulut ke mulut, tapi ada baiknya juga untuk menciptakan branding yang maksimal agar lebih mudah dikenal orang. 

7. Konsisten Mempromosikan Bisnis Properti

Bisnis properti tidak akan diketahui secara luas di pasaran apabila promosi baik online maupun offline tidak dilakukan. Oleh karena itulah, wajib untuk melakukan promosi secara konsisten baik melalui online di berbagai media sosial atau media cetak. Bahkan kamu juga bisa melakukan promosi mulut ke mulut yang hingga saat ini masih dinilai sangat efektif. 

Itulah penjelasan mengenai keuntungan bisnis properti dan tips untuk memulainya. Lalu dalam melaksanakan bisnis ini sendiri pastikan untuk mulai menggunakan sistem berbasis digital yaitu dengan Youtap POS. Melalui aplikasi kasir digital ini kamu akan lebih mudah untuk melakukan seluruh pencatatan transaksi, analisis penjualan hingga membuat laporan secara detail.

AriantiK

Penulis profesional sejak tahun 2019 dengan spesialisasi penulisan terkait bisnis, UMKM, lifestyle, dan topik lainnya.

Silahkan isi form untuk mendownload e-book!
Link download akan muncul otomatis setelah mengisi data.
Terima kasih! Silahkan download e-book berikut.
Oops! Something went wrong while submitting the form.

Postingan Terkait

Kembali ke Halaman Utama