Youtap BOS
Platform B2B Marketplace sebagai solusi belanja grosir online terlengkap, termurah, dan tercepat untuk kebutuhan usahamu
Solusi untuk BOS UMKM
Buka Youtap BOS
Alisa Youtap
Typically replies in a few hours
Alisa Youtap
Halo! Ada yang bisa Alisa bantu?
Start Whatsapp Chat
June 23, 2022

3 Cara Tepat Menyelesaikan Konflik dengan Rekan Bisnis

Apabila kamu tidak ingin permasalahan semakin melebar dan memberikan dampak buruk, maka ikuti beberapa cara tepat menyelesaikan konflik dengan rekan bisnis berikut! 

Isi Artikel

Seperti yang kita tahu, dalam mengelola bisnis dengan teman tentu akan memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Di mana salah satu kekurangan yang seringkali dialami adalah terjadinya konflik dengan rekan bisnis. Namun, ketika menghadapi kondisi tersebut sebaiknya diselesaikan dengan tepat, ya. Berikut beberapa caranya. 

Cara Tepat Menyelesaikan Konflik dengan Rekan Bisnis

konflik dengan rekan bisnis
Gambar: freepik.com/KamranAydinov

Konflik bisa terjadi kapan saja dan bahkan disebabkan oleh hal-hal sepele ketika menjalankan bisnis dengan teman atau keluarga. Namun, pastikan kamu dapat menyelesaikannya dengan bijak dan tepat agar tidak berdampak pada kelancaran bisnis, ya. Oleh karena itulah, simak beberapa cara tepat menyelesaikan konflik dengan rekan bisnis berikut, yuk. 

1. Cari tahu dan pahami akar masalah

Cara pertama, kamu harus lebih dulu mengetahui dan memahami akar masalah yang sedang terjadi. Ini perlu dilakukan sebelum kamu merespon atau mengambil keputusan dalam bisnis.

Pasalnya ketika kamu sudah mengetahui akar masalahnya, maka dapat dengan mudah mencari solusi paling tepat dan melanjutkan bisnis. Jadi, pastikan untuk lebih dulu memahami akar masalahnya daripada harus merespon masalah dengan serangan verbal atau emosi yang meluap-luap, ya.

2. Cobalah untuk melakukan mediasi

Kedua, cobalah untuk melakukan mediasi setelah mengetahui akar permasalahannya. Pasalnya ada konflik yang memang bisa diselesaikan dengan sanksi atau membutuhkan campur tangan pihak lain menggunakan mediasi.

Mediasi umumnya dilakukan dengan campur tangan pihak lain yang netral dan memang berperan sebagai penengah. Orang yang menjadi penengah dalam konflik ini disebut sebagai mediator, di mana tugasnya untuk membuka ruang diskusi, dan menawarkan solusi tepat dan rasional bagi kedua belah pihak.

3. Cobalah untuk melakukan rujuk dan persuasi

Terakhir, lakukanlah rujuk dan persuasi. Keduanya merupakan cara yang dapat dilakukan agar pihak yang berkonflik menyelesaikan masalah dan mampu melanjutkan kerjasama bisnis dengan baik.

Rujuk dan persuasi ini akan menawarkan sudut pandang atau solusi tertentu pada pihak yang berkonflik. Nantinya, apabila berhasil, maka tidak menutup kemungkinan pihak yang berselisih ingin berubah pikiran dan memilih metode rujuk.

Itulah beberapa cara menyelesaikan konflik dengan rekan bisnis. Melihat potensi berbagai macam masalah dapat terjadi kapan saja dan disebabkan oleh hal-hal sepele sekalipun, maka penting bagi kamu untuk melakukan manajemen konflik pada bisnis. 

Apa Itu Manajemen Konflik?

konflik dengan rekan bisnis
Gambar: freepik.com/our-team

Manajemen konflik merupakan suatu kegiatan yang dilakukan untuk berkomunikasi dengan pihak yang terkait. Pelaku konflik tersebut dapat memengaruhi kepentingan bersama dalam suatu organisasi, termasuk bisnis. 

Walaupun sudah biasa terjadi di dalam sebuah bisnis, namun apabila konflik dibiarkan begitu saja maka dapat memperburuk keadaan dan kepentingan organisasi. Oleh karena itu, sangat diperlukan adanya manajemen konflik dalam perusahaan agar tidak terjadi masalah lebih besar. 

Selain itu, manajemen konflik juga dapat meningkatkan kreativitas dan kinerja para pekerja, meningkatkan kemampuan karyawan, melatih kemampuan menyelesaikan konflik, hingga meningkatkan rasa saling menghormati saat bekerja. Tentu dengan kondisi seperti itu dapat membangun perusahaan menuju lebih baik kedepannya.

Strategi manajemen konflik yang dapat kamu lakukan adalah: 

  • Pengenalan
  • Diagnosa
  • Menyepakati solusi
  • Pelaksanaan
  • Evaluasi

Jadi, dalam menyelesaikan konflik dengan rekan bisnis, tentu harus memahami terlebih dahulu akar masalah, kemudian melakukan mediasi dan baru melakukan rujuk dan persuasi. Namun, kamu juga bisa menghindari kondisi tersebut jika melakukan manajemen konflik yang baik. Oleh sebab itu, pastikan bisnis milikmu sudah melakukan pengelolaan berbasis digital menggunakan Aplikasi Youtap.

AriantiK

Penulis profesional sejak tahun 2019 dengan spesialisasi penulisan terkait bisnis, UMKM, lifestyle, dan topik lainnya.

Komentar Kamu

Thank you! Your submission has been received!
Oops! Something went wrong while submitting the form.
Responses
--
Name
2 days ago

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Suspendisse varius enim in eros elementum tristique. Duis cursus, mi quis viverra.

ReplyDelete
Name
2 days ago

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Suspendisse varius enim in eros elementum tristique. Duis cursus, mi quis viverra.

ReplyDelete
Silahkan isi form untuk mendownload e-book!
Link download akan muncul otomatis setelah mengisi data.
Terima kasih! Silahkan download e-book berikut.
Oops! Something went wrong while submitting the form.

Postingan Terkait

Kembali ke Halaman Utama