Agar bisa mencapai kesuksesan dalam membangun bisnis tentu bukanlah hal yang mudah. Sebagai motivasi, berikut beberapa habit pengusaha sukses yang bisa ditiru.
Menjadi pengusaha sukses yang mendapatkan banyak keuntungan tentu menjadi impian semua pelaku bisnis. Namun, dalam proses merintisnya sendiri memang tidak semudah yang dibayangkan, bukan? Pasti akan ada beberapa tantangan yang harus dihadapi. Oleh karena itulah, kamu perlu tips-tips bagaimana jadi pengusaha sukses yang tepat. Berikut beberapa habit pengusaha sukses yang bisa ditiru dalam mengembangkan bisnis.
Melansir dari laman LinkedIn Deepak Chaudhury, berikut beberapa kebiasaan pengusaha sukses yang dapat kamu tiru:
Steve Jobs sebagai pendiri salah satu merek produk Apple memang ahli dalam membuat pelanggan senang. Jadi, tidak heran mengapa Apple terus mendapatkan titik kesuksesan dari waktu ke waktu.
Memahami dengan tepat apa yang dibutuhkan dan diinginkan oleh pasar, mereka menciptakan produk yang bisa digunakan sebagai solusi serta mudah digunakan. Selain itu, adanya sifat pemimpin yang dirancang secara intuitif dengan fokus pelanggan sejati, kemudian user atau pengguna akan merasa puas dan menghasilkan peningkatan pada loyalitas mereka. Hal itu pun akan menciptakan hubungan yang tak terputus antara bisnis dan pelanggan untuk terus menggunakan produk dari Apple.
Kebiasaan kedua dari Bill Gates pendiri Microsoft, yaitu terus melakukan belajar terhadap hal-hal yang baru. Jadi, agar bisa selalu terdepan dalam hal persaingan, Bill Gates pendiri Microsoft selalu belajar dan berkembang.
Kebiasaan ketiga dari Warren Buffett pendiri Berkshire Hathaway telah lama memperjuangkan gagasan berinvestasi untuk umur panjang. Seperti yang kita tahu bahwa perusahaan yang didirikan oleh Warren Buffet ini adalah asuransi.
Kebiasaan keempat dari Mark Zuckerberg sebagai pendiri Facebook adalah raja inovasi. Di mana keberaniannya dalam mengambil risiko pada setiap keputusan yang telah diperhitungkan membuat Facebook sukses secara global.
Dia tidak hanya meluncurkan salah satu platform media sosial paling populer saja, tetapi juga selalu bersemangat untuk terus membuat bisnisnya tetap unggul di pasar yang semakin berkembang dengan menciptakan produk serta beberapa layanan baru.
Kebiasaan kelima dari Elon Musk sebagai pemimpin bisnis harus selalu berpikir secara luas dan berani. Di mana melalui tekadnya yang tak tergoyahkan dan tujuan ambisiusnya seperti menjajah Mars atau mengembangkan mobil listrik, dia telah menginspirasi kemajuan yang akan mempengaruhi generasi manusia di seluruh dunia.
Kebiasaan keenam dari Sir Richard Branson selaku pendiri Grup Virgin, yaitu menetapkan standar untuk dedikasi dan kerja keras ketika menjalankan bisnis. Pasalnya, dari semangat kepeloporan yang dimiliki oleh beliau ternyata telah menjadi kekuatan pendorong di belakang kerajaan bisnis yang berdiri hingga saat ini sangat sukses.
Kebiasaan ketujuh dari Henry Ford pendiri Ford Motor Company tidak hanya merevolusi industri otomotif, tapi pendekatan perintisan yang dimilikinya terhadap efisiensi dan produktivitas kerja menetapkan blue print bagi para pemimpin bisnis di mana pun.
Melalui inovasi, pengusaha cerdas dapat menciptakan perusahaan yang lebih menguntungkan dan berkelanjutan dengan pengetahuan dari jalur perakitan tertentu, sehingga akan membantu lebih sukses.
Ray Kroc pendiri McDonald's memahami bahwa kunci sukses bisnis yaitu memberikan layanan pelanggan yang sangat baik dan membangun kesadaran merek atau saat ini lebih dikenal sebagai branding.
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa hingga saat ini McDonald's yang awalnya adalah bisnis sederhana telah sukses menjadi salah satu kerajaan makanan cepat saji paling dikenal dalam sejarah.
Oprah Winfrey yang kini memiliki program TV miliknya sendiri ternyata membangun personal branding. Pasalnya, dengan menyusun dan memanfaatkan personal branding tersebut, maka para pemimpin dapat mengumpulkan penonton setia sekaligus meningkatkan pengaruh mereka ketika membawakan sebuah acara.
Walt Disney merevolusi loyalitas merek dengan ramuan jeniusnya yang dikemas dalam bentuk cerita, animasi, hingga teknologi modern. Perusahaan satu ini memang mengubah keterlibatan menjadi pengalaman imersif yang terus memikat pemirsa di seluruh dunia sampai sukses memicu ranah baru untuk bisnis saat ini.
Jack Ma yang merupakan pendiri Alibaba adalah seseorang yang ahli dalam menaklukkan perusahaan mengubah hambatan bisnis menjadi peluang. Kemampuannya yang tak tertandingi untuk menemukan kesuksesan bahkan dalam lanskap kompetitif yang paling cepat berubah telah membantunya menciptakan pusat kekuatan e-commerce dan ia telah dinobatkan sebagai sebagai salah satu pengusaha terbesar dalam sejarah.
Ratan Tata, Ketua Grup TATA adalah seorang visioner bisnis, yang telah menunjukkan kemampuannya untuk mengarahkan kapal kesuksesan baik dalam kemakmuran finansial maupun tanggung jawab etis.
Di bawah arahannya, dia mampu membuktikan bahwa keuntungan tidak hanya dimungkinkan dengan prinsip yang utuh tetapi juga penting untuk menjaga pertumbuhan bisnis dalam jangka panjang yaitu dengan menerapkan etika berbisnis.
Andrew Carnegie pendiri perusahaan Baja Carnegie merupakan salah satu pengusaha terkaya dalam sejarah. Beliau memahami bahwa kesuksesan datang dengan tanggung jawab. Alih-alih hanya menikmati kekayaannya, dia menggunakannya untuk membuat perbedaan positif, yaitu mendedikasikan dirinya pada filantropi dan kebaikan sosial. Komitmennya adalah contoh yang menginspirasi bagi setiap pemimpin bisnis untuk bisa membawa perubahan yang berarti.
Dhirubhai Ambani pendiri Reliance Group berani untuk mengambil risiko dan berpikir secara out of the box. Jangan takut menantang konvensi untuk solusi out-of-the-box. Contoh utama seseorang yang mengambil langkah berani adalah Dhirubhai Ambani, di mana ia berani bermimpi besar dan sebagai hasilnya menciptakan kerajaan bisnis legendaris di India.
Jadi, selalu kembangkan semangat kewirausahaanmu untuk bisa mendorong inovasi baru, pasalnya kamu tidak pernah tahu peluang luar biasa apa yang mungkin muncul hanya dengan satu pemikiran kreatif.
Aki Morita pendiri SONY, merupakan seorang pemimpin yang inovatif. Di mana ia menciptakan terobosan produk dan layanan teknologi canggih, dengan tidak takut untuk berpikir di luar kebiasaan masyarakat, mengambil risiko, dan menindaklanjuti melalui sebuah visi.
John D. Rockefeller Jr. pendiri Standard Oil selalu mengambil langkah-langkah efisiensi dalam pengoptimalan biaya. Di mana cara tersebut dapat meningkatkan bisnis melampaui target awal yang sederhana.
Ingvar Kamprad pendiri IKEA, menggunakan visi inovatif dan strategi hemat biayanya untuk mengubah IKEA menjadi salah satu perusahaan retail furniture paling sukses di dunia. Mulai dari pengemasan datar dan perakitan sendiri hingga sumber bahan dalam jumlah besar langsung dari pemasok, langkah ini membuktikan bahwa efisiensi merupakan kunci dalam menciptakan bisnis yang berkelanjutan secara finansial.
Anand Mahindra adalah seorang pemimpin yang benar-benar tahu bagaimana membangkitkan percikan kreativitas. Inisiatifnya dalam mempromosikan inovasi dan kewirausahaan telah melahirkan salah satu konglomerat bisnis paling sukses di India, yang mencakup hampir semua sektor, mulai dari mobil, teknologi, dan perawatan kesehatan hingga hospitality.
Sam Walton pendiri Walmart, mempelajari pemahaman mendalam tentang pelanggan dan perilaku mereka. Di mana ia belajar berpikir seperti pelanggan, mulai dari penjaga toko kecil di Arkansas, kemudian menjadi pemimpin salah satu perusahaan paling menguntungkan saat ini membuktikan bahwa menginvestasikan waktu untuk mengembangkan hubungan dengan pelanggan ternyata sangat berarti.
Jeff Bezos pendiri Amazon adalah ahli gerakan dalam membuat langkah jangka panjang. Berdasarkan dari pemikiran visioner dan kemauan Jeff untuk mengambil risiko di bidang-bidang seperti e-commerce, cloud computing, AI, dan layanan media streaming, ternyata sekarang hal tersebut menjadi salah satu perusahaan paling sukses di dunia.
Itulah beberapa habit pengusaha sukses yang bisa para BOS tiru ketika mengembangkan bisnis. Namun, pastikan bahwa poin-poin di atas memang sesuai dengan kebutuhan pembangunan bisnis, ya. Tujuannya agar tetap dalam jalur dan bisa berjalan lancar. Selamat mencoba!
Wisma 46 Kota BNI Lt. 29 Jend. Sudirman Kav. 1 Jakarta Pusat, 10220
e-mail: halo@youtap.id
Whatsapp: 08111 500 523
Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
WA/Telp: 0853 1111 1010
