January 9, 2024

Pengertian Direct Marketing, Jenis-Jenis dan Keuntungan Melakukannya

Promosi produk bisnis biasanya dilakukan melalui berbagai media, salah satunya dengan pemasaran langsung dan berikut penjelasan direct marketing serta contohnya.

POST EVENT 7.7 MOBILE
Isi Artikel

Ketika mulai menjalankan bisnis, strategi marketing tentu menjadi bagian paling penting agar produk yang dijual laku di pasaran, bukan? Maka dalam hal inilah, direct marketing bisa jadi strategi paling tepat, yaitu mengkomunikasikan informasi tentang suatu produk atau bisnis kepada pelanggan individu tanpa menggunakan saluran distribusi massal. Direct marketing ini biasanya menggunakan email, media sosial, telemarketing, atau bahkan pertemuan langsung untuk berbicara dengan konsumen. Lebih lengkapnya, berikut ini pengertian direct marketing, jenis-jenis dan keuntungan melakukannya. 

Apa Itu Direct Marketing?

pengertian direct marketing
gambar: freepik.com/mdjaff

Melansir dari Shopify, direct marketing adalah bentuk periklanan yang mengkomunikasikan sebuah pesan tentang produk bisnis tertentu kepada calon pelanggan. Pemasaran ini biasanya akan dilakukan melalui beberapa media seperti email, media sosial, kupon promosi, telemarketing dan langsung berbicara ke pelanggan. 

Perlu diketahui bahwa direct marketing ini sangat berbeda dengan bentuk periklanan yang menggunakan distribusi massal seperti iklan TV. Walaupun promosi yang dilakukan bisa menjangkau banyak audience di berbagai wilayah, namun bentuk dari direct marketing sendiri akan terasa lebih personal kepada calon pelanggannya. 

Jadi, sederhananya direct marketing adalah bentuk promosi yang menggunakan teknik personalisasi dengan menyebutkan nama penerima atau merujuk pada tindakan tertentu calon pelanggan. Tujuan utama direct marketing ini untuk membujuk calon pelanggan agar mengambil tindakan yang mengacu pada pembelian produk bisnis. Tindakan tersebut dapat berupa:

  • Melihat situs web bisnis
  • Melakukan panggilan telepon atau pesan dari bisnis untuk mempelajari produk lebih lanjut
  • Meminta penawaran menarik 
  • Melakukan pembelian

Jenis-Jenis Direct Marketing dan Contohnya

Berikut enam jenis direct marketing yang umum dilakukan dan contoh bagaimana menggunakannya untuk menjangkau audiens sesuai target bisnis: 

1. Email 

Email dapat digunakan sebagai salah satu strategi direct marketing dengan memberikan informasi seputar penawaran khusus, kode promo, atau informasi relevan lainnya.

Newsletter

Salah satu promosi bisnis melalui email disebut newsletter yaitu informasi yang didistribusikan secara rutin untuk memberikan pesan mengenai produk atau layanan tertentu. Tidak menutup kemungkinan juga informasi yang ringan berisi hiburan atau tips sesuai bisnis. Misalnya, mengirimkan email berisi terkait dengan tren di masyarakat yang masih terkait dengan produk bisnis atau informasi diskon pada item-item tertentu. 

2. Media sosial

Pemasaran media sosial bisa menggunakan platform seperti TikTok, Facebook, dan Instagram untuk menjangkau banyak audiens dari berbagai wilayah. Perusahaan biasanya dapat mengirimkan pesan langsung atau menggunakan ads untuk menjangkau calon pelanggan. 

DM media sosial

Direct message (DM) di media sosial juga menjadi salah satu strategi direct marketing. Ini merupakan pesan pribadi yang dikirim ke pengikut atau calon pelanggan dengan menawarkan promo, menjawab pertanyaan, dan menerima kritik. 

Ads 

Ads atau iklan berbayar ini juga bisa digunakan untuk menjalankan strategi direct marketing. Menariknya kamu bisa menyesuaikan iklan berdasarkan usia pengguna, jenis kelamin, minat, riwayat pembelian dan penelusuran, serta faktor demografi lainnya. Hal ini memungkinkan bisnis untuk menjangkau audiens yang tepat sesuai dengan target. 

3. Katalog

Katalog yaitu buklet cetak atau digital biasanya digunakan untuk memperlihatkan produk bisnis ke calon pelanggan. Katalog ini biasanya akan dikirim ke pelanggan berdasarkan dari  minat atau pembelian sebelumnya terhadap produk bisnis. Sehingga akan ada kemungkinan mereka melakukan pembelian secara berulang. 

4. Tatap muka 

Tatap muka juga menjadi strategi direct marketing karena melakukan penjualan secara langsung. Hal ini memudahkan kamu untuk melihat reaksi calon pembeli secara langsung, apakah mereka tertarik atau tidak. 

5. Telemarketing

Terakhir adalah telemarketing, di mana penjual akan menghubungi pelanggan potensial melalui telepon untuk menjual produk atau layanan. Pendekatan langsung ini memungkinkan interaksi dan respons langsung, menjadikannya alat yang ampuh untuk penjualan dan keterlibatan pelanggan.

Keuntungan Direct Marketing

pengertian direct marketing
gambar: freepik.com/rawpixel.com

Direct marketing adalah sebuah pemasaran yang menargetkan pada orang-orang tertentu di mana mereka tertarik pada produk atau layanan bisnis. Hal ini biasanya berdasarkan informasi yang telah dikumpulkan tentang pelanggan bisnis. Berikut beberapa keuntungan melakukan direct marketing: 

  • Adanya sentuhan personal, di mana penjual dapat menyesuaikan pesan yang ingin disampaikan untuk calon pembeli secara langsung. Personalisasi ini dapat meningkatkan keterlibatan dan respons. 
  • Return of Investment (ROI) akan lebih tinggi, yaitu dapat menawarkan laba atas investasi yang tinggi. 
  • Terukur, pemasaran langsung menyediakan cara untuk melacak keberhasilan setiap kampanye. Data ini memungkinkan kamu untuk mengubah dan meningkatkan pendekatan pada setiap siklus kampanye baru.

Setelah penjelasan mengenai direct marketing di atas, maka kamu bisa coba salah satu media pemasarannya dalam hal promosi produk atau layanan bisnis. Tetapi, pastikan juga untuk mendukung sistem bisnis dengan digital seperti penggunaan Aplikasi Youtap POS. Di mana kamu bisa lebih mudah dalam mengelola bisnis seperti, pencatatan transaksi, pembayaran hingga analisis penjualan.

AriantiK

Penulis profesional sejak tahun 2019 dengan spesialisasi penulisan terkait bisnis, UMKM, lifestyle, dan topik lainnya.

Silahkan isi form untuk mendownload e-book!
Link download akan muncul otomatis setelah mengisi data.
Terima kasih! Silahkan download e-book berikut.
Oops! Something went wrong while submitting the form.

Postingan Terkait

Kembali ke Halaman Utama